Berdasarkan makanannya, hewan digolongkan menjadi 4 jenis, yaitu hewan omnivora, hewan herbivora, hewan karnivora, dan hewan insektivora. pada kesempatan kali ini kami akn membahas tentang Hewan Omnivora – Pengertian, Ciri, dan Contohnya
Hewan Omnivora
Hewan omnivora adalah hewan-hewan pemakan daging dan tumbuhan, alias pemakan segalanya. Manusia termasuk omnivora sejati. Manusia memakan daging-dagingan dan juga tumbuh-tumbuhan sebagai sayuran. Selain manusia, monyet, tikus, babi, luwak, dan bekantan juga termasuk contoh hewan omnivora. Ciri-ciri dari hewan dalam golongan ini adalah struktur giginya yang terdiri atas gigi seri, gigi taring, dan gigi geraham secara lengkap. Gigi seri berbentuk pipih digunakannya untuk memotong makanan, gigi taring digunakan untuk mencabik daging, sedangkan gigi geraham digunakan untuk mengunyah.
Contoh hewan omnivora adalah musang. Hewan ini biasanya makan buah-buahan, seperti buah enau dan kopi, tetapi juga pemburu ayam. Apakah yang kamu makan? Manusia juga merupakan pemakan tumbuhan dan daging. Mengapa manusia termasuk omnivora? Hewan dan tumbuhan merupakan sumber makanan bagi manusia. Jika tumbuhan dan hewan berkurang atau punah, sumber makanan akan berkurang atau tidak ada, lama-kelamaan akan timbul kelaparan. Oleh karena itu, hewan dan tumbuhan yang ada di alam ini perlu dilestarikan agar selalu tersedia.
Pola Hewan Omnivora
Berdasarkan jenis makanannya, binatang digolongkan menjadi 4 jenis yaitu binatang karnivora, herbivora, omnivora, dan insektivora. Pada artikel kali ini, kita akan mengulas ihwal salah satu dari 4 jenis binatang tersebut. Kita akan mengulas ihwal binatang omnivora mulai dari pengertian contoh-contoh hingga gambarnya. Silakan disimak!
Ternyata salah satu jenis itik yang satu ini adalah jenis hewan omnivora. Bebek sering dikenal merupakan jenis hewan yang memakan tumbuhan seperti rumput dan lainnya. Kenyataannya bebek juga memakan jenis daging tertentu. Untuk daging yang dimakan terkadang bebek juga memakan jenis cacing-cacingan dan daging hewan bekicot.
Hewan yang satu ini memang banyak dikenal sebagai hewan pemakan biji kenari. Namun selain itu tupai juga sering memakan buah, bahkan biji-bijian. Untuk jenis makanan daging, tupai sering memakan jenis serangga berukuran kecil yang hidup di pohon-pohon.
Babi memang banyak dikenal sebagai hewan menjijikkan bagi sebagian orang. Namun siapa sangka hewan ini juga ternyata merupakan hewan yang memiliki kecerdasan tinggi. Babi yang hidupnya di lumpur yang menjijikkan ini memiliki jenis makanan tumbuhan seperti rerumputan atau dedaunan lainnya. Untuk jenis hewan biasanya yang dimakan adalah jenis serangga.
Hewan yang dikenal sebagai hewan pemakan daun bambu ini ternyata juga memiliki jenis makanan tumbuhan seperti buah, sayuran, dan jenis tumbuhan lainnya. Untuk jenis hewan yang dimakan ada burung, serangga, dan binatang-binatang kecil yang ada disekitarnya.
Hewan yang dikenal sebagai pecinta buah pisang ini juga ternyata memiliki menu makanan daging. Daging yang dimakannya adalah daging hewan kecil atau serangga yang hidup disekitarnya. Selain itu monyet juga menyukai jenis makanan kacang-kacangan serta buah dan sayur lainnya.
Misal Hewan Omnivora
Hewan omnivora yaitu binatang yang jenis makanannya berupa binatang dan tumbuhan. Hewan jenis ini sering pula disebut binatang pemakan segalanya. Ciri binatang omnivora yaitu adanya gigi seri yang tajam dan gigi geraham yang rapat.
Gigi seri yang tajam dipakai untuk memotong dan mengigit, sedangkan gigi geraham yang rapat dipakai untuk mengunyah kuliner yang ia peroleh. Selain itu, binatang omnivora umumnya juga mempunyai sistem pencernaan yang lebih rumit. Hal ini dikarenakan jenis kuliner yang dicerna olehnya mempunyai sifat yang lebih beragam. Berikut ini yaitu beberapa referensi binatang omnivora lengkap dengan gambar dan nama latinnya.
Tikus (Rattus argentiventer)
misal binatang omnivora yang pertama yaitu tikus (Rattus argentiventer). Tikus ialah binatang mamalia yang tergolong ke dalam suku Muridae. Tikus mempunyai kuliner yang beragam. Ia makan flora (misalnya, padi dan kelapa), namun ia juga makan binatang (misalnya serangga, ikan asin, dan lain sebagainya). Oleh alasannya yaitu makanannya berupa binatang dan flora sekaligus, maka tikus juga digolongkan ke dalam jenis binatang omnivora.
Monyet (Macaca fascicularis)
Monyet yaitu binatang yang termasuk dalam ordo Primata. Hewan berbuntut panjang ini juga termasuk binatang omnivora. Makanannya berupa buah-buahan, tunas daun, dan serangga membuat sistem pencernaannya tergolong sangat kompleks. Sama ibarat manusia, binatang ini juga diklasifikasikan dalam kelas mamalia.
Burung (Aves)
Hampir tiruana jenis burung bisa digolongkan ke dalam referensi binatang omnivora. Burung umumnya makan bermacam-macam jenis serangga sekaligus biji-bijian secara bersamaan. Akan tetapi ada pula beberapa burung yang spesialuntuk makan daging (karnivora), contohnya alap alap atau elang jawa; dan ada pula burung yang spesialuntuk makan biji-bijian (herbivora), contohnya burung jalak.
Babi (Sus barbatus)
Babi yaitu binatang mamalia yang tergolong paling cerdas sehabis monyet. Babi dipelihara lebih simpel dibandingkan ternak lainnya alasannya yaitu kecerdasan yang dimilikinya. Makanannya sangat beragam, ia mengkonsumsi daging dan daun-daunan, oleh alasannya yaitu itu ia juga digolongkan ke dalam referensi binatang omnivora.
Ayam (Gallus gallus domesticus)
Ternak satu ini juga ialah referensi binatang omnivora alasannya yaitu makanannya yang berupa biji-bijian dan serangga. Ayam termasuk jenis aves yang tidak mempunyai kemampuan untuk terbang. Hewan ini banyak dibudidayakan untuk diambil daging atau telurnya. Berdasarkan fungsinya, ayam digolongkan menjadi 4 jenis, yaitu ayam petelur, ayam pedaging, ayam hias, dan ayam aduan.
Bebek (Merginae sp.)
Sama ibarat ayam, belibis juga termasuk jenis aves yang tidak mempunyai kemampuan terbang. Karena binatang ini mempunyai habitat hidup di kawasan perairan, organ tubuhnya ibarat kaki, bulu, dan paruhnya mengalami pembiasaan morfologi. Paruhnya yang lebih melebar digunakannya untuk makan kuliner yang berupa keong, serangga, atau padi-padian. Hewan ini juga termasuk ke dalam referensi binatang omnivora.
Musang Luwak (Paradoxurus hermaphroditus)
Secara umum, musang bantu-membantu tergolong jenis hewan karnivora (pemakan daging). Akan tetapi, jenis musang luwak justru termasuk ke dalam referensi binatang omnivora. Musang luwak memakan daging hewan, tetapi ia juga memakan buah kopi yang matang. Buah kopi yang dimakannya kemudian keluarkan melalui feses dan kemudian diolah menjadi kopi. Kopi inilah yang ketika ini lazim disebut kopi luwak.
Angsa (Genera coscoroba)
Angsa yaitu burung (aves) raksasa yang mempunyai habitat di ekosistem perairan. Angsa juga termasuk referensi binatang omnivora. Makanannya yang berupa keong dan serangga serta bermacam-macam jenis daun-daunan membuat ia tergolong animalia pemakan segalanya. Di banyak sekali negara, binatang yang identik dengan warna putih ini sering menjadi perlambang kesetiaan.
Bekantan (Nasalis larvatus)
Bekantan yaitu monyet berhidung panjang endemik tanah Kalimantan. Hewan ini termasuk mamalia pemakan segalanya. Karena masih berkerabat bersahabat dengan monyet, bekantan mengkonsumsi kuliner yang hampir sama. Di beberapa kawasan di tanah air, bekantan juga dikenal dengan nama monyek Belanda.
Contoh Macam- Macam Hewan Omnivora Berdasarkan Habitatnya
Burung yang Omnivora : Kasuari, Ayam, burung gagak, Burung unta, Jalak dan Pelatuk
Burung air yang Omnivora : Angsa dan Flamingo
Mamalia Yang Omnivora: Luak, Beruang, Rubah, Landak, Tikus, Babi, Tikus, Badak, Tupai, dan Marmut.
Primata yang Omnivora : Monyet, Owa (kera kecil), Kera besar (simpanse, gorila, orangutan), Lemur kerdil, Tikus lemur, Galagos
Omnivora lainnya : Semut, Ikan lele, Kecoa, Jangkrik, Lalat, ikan, Piranha dan Tawon
Omnivora di Hutan Hujan Amazon : penyu Charapa (juga disebut penyu raksasa sungai Amazon), Tupai monyet, monyet saki berwajah putih,
Omnivora di Samudera : Kepiting Biru, Lumba-lumba, Penyu Pipih, Penyu Sisik, Penyu Belimbing,Kepiting air garam, Lobster air garam, Berang-berang laut, Hiu, dan Paus
Dinosaurus diyakini Omnivora: Heterodontosaurus ( memiliki gigi untuk grinding dan gigi taring untuk menusuk), Gallimimus (dinosaurus mirip burung dengan cakar panjang untuk memetik buah dan menangkap mangsa), Ornithomimus (dinosaurus besar dengan paruh besar untuk makan hewan kecil dan vegetasi), Oviraptor( tulang rahang yang kuat untuk makan kedua vegetasi dan telur), Therizinosaurs ( memiliki lengan cakar yang kuat, paruh dan leher panjang untuk makan serangga dan vegetasi) , Troodons (Gigi menyerupai gigi herbivora tapi kasar, menunjukkan diet termasuk telur, cacing dan serangga).
Tikus (Rattus Argentiventer)
Contoh hewan omnivora yang pertama adalah tikus (Rattus argentiventer). Tikus merupakan hewan mamalia yang tergolong ke dalam suku Muridae. Tikus memiliki makanan yang beragam. Ia makan tumbuhan (misalnya, padi dan kelapa), namun ia juga makan hewan (misalnya serangga, ikan asin, dan lain sebagainya). Oleh karena makanannya berupa hewan dan tumbuhan sekaligus, maka tikus juga digolongkan ke dalam jenis hewan omnivora.
Monyet (Macaca Fascicularis)
Monyet adalah hewan yang termasuk dalam ordo Primata. Hewan berekor panjang ini juga termasuk hewan omnivora. Makanannya berupa buah-buahan, tunas daun, dan serangga membuat sistem pencernaannya tergolong sangat kompleks. Sama seperti manusia, hewan ini juga diklasifikasikan dalam kelas mamalia.
Musang Luwak (Paradoxurus Hermaphroditus)
Secara umum, musang sebetulnya tergolong jenis hewan karnivora (pemakan daging). Akan tetapi, jenis musang luwak justru termasuk ke dalam contoh hewan omnivora. Musang luwak memakan daging hewan, tetapi ia juga memakan buah kopi yang matang. Buah kopi yang dimakannya kemudian keluarkan melalui feses dan kemudian diolah menjadi kopi. Kopi inilah yang saat ini lazim disebut kopi luwak.
Ciri-ciri ikan tergolong omnivora :
Jenis makanan utamanya terdiri atas anak ikan, udang remis, insekta, molusca dan rumput.
Keting (Mystus nigriceps)
Ciri-ciri ikan tergolong omnivora :
Memakan zooplankton dan larva serangga di alam liar, dan sebagian besar makanan siap dalam akuarium.
Betutu (Oxyeleotris marmorata)
Ciri-ciri ikan tergolong omnivora :
Ikan dewasa biasanya memangsa ikan lain, udang – udangan (crustacea), dan serangga air (insekta). Sementara juvenilnya yang masih muda memakan kutu air (Daphnia, Cladocera, Copepoda), jentik – jentik serangga, dan stadia larva, betutu juga memakan plankton nabati (ganggang) dan plankton hewani berukuran renik.
Wader (Puntius Brammoides)
Ciri-ciri ikan tergolong omnivora :
Wader ini cenderung bersifat omnivora, memakan mulai dari plankton, larva serangga, hingga ke serpih-serpih tumbuhan hijau.
Sepat Mutiara ( Trichogaster leeri )
Ciri-ciri ikan tergolong omnivora :
Sepat mutiara adalah hewan omnivora, pemakan segala. Di akuarium, ikan ini dapat diberi pakan kering seperti pelet atau cacing tubifex kering. Sesekali, juga dapat diberikan pakan hidup seperti udang renik.
Demikian penjelasan artikel diatas tentang Hewan Omnivora – Pengertian, Ciri, dan Contohnya semoga dapat bermanfata bagi pembaca setia