Dalam kehidupan sehari-hari ada beragam jenis kalimat dan bisa digolongkan ke dalam berbagai kelompok. Satu di antara jenis kalimat yang sering dijumpai ialah jenis kalimat imperatif.
Kalimat imperatif jika diucapkan secara lisan lazimnya menggunakan intonasi tinggi cenderung keras atau kasar, meski ada beberapa yang bisa dilafalkan secara halus atau santun pada kondisi tertentu.
Sementara jika ditulis lewat teks, sering disertai dengan tanda baca, seperti tanda seru (!), atau tanda baca lainnya yang sesuai. Untuk mendapatkan penjelasan lebih lengkap perihal Kalimat Imperatif – Pengertian, Fungsi, Ciri-ciri, jenis dan Contohnya, berikut ini pembahasannya.
Pengertian Kalimat Imperatif
Kalimat imperatif adalah kalimat yang di dalamnya mengandung sebuah perintah ataupun ajakan. Kalimat imperatif biasanya selalu diakhiri dengan tanda baca seru (!), selain itu, kalimat imperatif juga bila dilafalkan atau dalam bahasa lisan lazimnya menggunakan intonasi tinggi meskipun ada beberapa yang datar saja pada kondisi tertentu.
Pengertian lain menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kalimat imperatif adalah kata yang menurut sifatnya memberikan perintah, komando, mempunyai hak memberi perintah, dan bersifat mengharuskan atau wajib bagi pendengarnya.
Atau dengan kata lain, kalimat imperatif terkadang disebut juga sebagai jenis kalimat perintah.
Istilah imperatif memiliki arti dalam KBBI, yaitu bersifat memerintah atau memberi komando, mempunyai hak memberi komando, bersifat mengharuskan. Dengan begitu, kalimat imperatif adalah kalimat yang mengandung maksud memerintah atau meminta dengan tujuan agar mitra tutur melakukan sesuatu yang diinginkan.
Namun, tidak hanya memerintah, kalimat imperatif juga bisa berisikan kalimat larangan untuk melakukan sesuatu. Dalam penulisannya, ciri-ciri kalimat imperatif adalah memiliki tanda seru (!) di akhir kalimat.
Hal tersebut sejalan dengan informasi yang tertuang dalam buku Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (1998:311) tulisan Alwi. Kalimat imperatif adalah kalimat yang digunakan sesuai dengan konteks memberi perintah terhadap sesuatu.
Sementara menurut Yeni Mulyani Supriatin dalam Struktur dan Pemarkah Kalimat Imperatif Sajak-Sajak Keagamaan Tahun 1930-an (2004:20), kalimat imperatif adalah kalimat yang dipakai oleh penutur untuk mengajukan permintaan, memberi perintah, atau mensyaratkan sesuatu kepada lawan bicara. Terdapat tiga cara dalam mewujudkan kalimat imperatif, yaitu:
- Kalimat terdiri atas predikat verbal dasar, atau adjektiva, atau pun frasa preposisional saja yang sifatnya taktransitif.
- Kalimat lengkap yang berpredikat verbal taktransitif atau transitif.
- Kalimat yang dimarkahi oleh berbagai kata tugas modalitas kalimat.
Fungsi Kalimat Imperatif
Dalam hal ini kalimat imperatif (kalimat perintah) memiliki fungsi untuk meminta atau melarang seseorang untuk melakukan sesuatu.
Ciri-Ciri Kalimat Imperatif
Kalimat Imperatif memiliki ciri sebagai berikut:
- Umumnya menggunakan intonasi nada tinggi di awal dan di akhir kalimat menggunakan nada rendah.
- Penggunaan partikel penegas, penghalus dan kata perintah seperti ajakan, harapan, permintaan dan larangan.
- Susunannya inversi sehingga tak selalu terungkap predikat-subjek.
- Pelaku tindakan juga tidak selalu terungkap.
Jenis-Jenis Kalimat Imperatif
Adapun jenis-jenis kalimat Imperatif yang diantaranya yaitu:
1. Kalimat Imperatif Taktransitif
Kalimat imperatif taktransitif dibentuk dari kalimat deklaratif tak transitif yang bisa berpredikat verba dasar, frasa adjektiva, dan frasa verbal yang berprefiks ber-, dan meng-, ataupun frasa preposional.
2. Kalimat Imperatif Transitif
Kalimat Imperatif Transitif adalah kalimat imperatif yang memiliki predikat verba transitif mirip dengan konstruksi kalimat deklaratif pasif.
3. Kalimat Imperatif Halus
Kalimat imperatif halus adalah bentuk kalimat yang menggunakan pemilihan kosakata lebih halus, seperti tolong, coba, silakan, sudilah dan kiranya.
4. Kalimat Imperatif Permintaan
Kalimat Imperatif jenis ini digunakan untuk mengungkapkan suatu permitaan, kalimat ini ditandai dengan penggunaan kata minta atau mohon.
5. Kalimat Imperatif Ajakan Dan Harapan
Pada kalimat imperatif ajakan dan harapan adalah bentuk kalimat yang didalamnya mengandung maksud sebuah harapan atau permintaan mengajak, yang biasanya didahului kata ayo (lah), mari (lah), harap dan hendaknya.
6. Kalimat Imperatif Larangan
Kalimat Imperatif larangan memiliki maksud memberikan sebuah larangan yang biasanya berisi negatif di akhir kalimat, biasanya di tandai dengan jangan (lah).
7. Kalimat Imperatif Pembiaran
Kalimat imperatif pembiaran adalah sebuah kalimat yang menginginkan untuk lawan bicara tidak melarang membiarkan berbuat sesuai dengan tujuan sang pembicara atau penulis, biasanya dinyatakan dengan kata biar (lah) dan biarkan (lah).
Kalimat imperatif pembiaran bisa juga diartikan sebuah kalimat yang menyuruh atau memerintahkan untuk membiarkan sesuatu terjadi, dalam perkembangannya kemudian pembiaran berarti meminta izin agar sesuatu jangan dihalangi.
Contoh Kalimat Imperatif
Berikut ini terdapat beberapa contoh kalimat imperatif, terdiri atas:
1. Contoh Kalimat Imperatif Taktransitif
- Kamu bersihkan!
- Kamu berjalan yang lurus!
- Kamu berlari 10 kali keliling lapangan!
- Engkau keluar!
- Tenang!
- Diam!
- Berliburlah ke tempat bibi mu!
- Pergilah ke warung dan cepat kembali!
- Pergilah belajar supaya menjadi anak yang pandai!
- Murid-murid duduklah yang rapi!
- Keluarlah dari dalam kamar mu!
- Rapikan semua mainan mu di lantai!
- Pergi tidur, sudah larut malam!
- Tunjukkan keseriusanmu!
- Ayo segera berkemas, jangan terlambat
- Berliburlah beberapa hari!
- Mohon perhatiannya!
- Keluar dari kamar!
- Matikan mesin mobil itu!
- Jangan berkelakuan negatif!
- Rapikan kamar ini!
- Rapikan peralatan sekolah mu!
2. Contoh Kalimat Imperatif Transitif
- Ubahlah pola makanmu!
- Carilah pekerjaan yang halal!
- Nikmatilah masa mudamu!
- Belikanlah mainan adikmu!
- Pergilah kemanapun kamu mau!
- Nikmatilah semua kekayaanmu semaumu!
- Perbaikilah sikapmu!
- Ubahlah semua kebiasaan posesifmu!
- Belikanlah ibumu makanan kesukaannya!
- Makanlah di rumah saja!
- Perbaiki motor butut ini!
- Belikan ibumu baju-baju baru di toko!
- Ambil dan pilih semua pakaian bagus yang masih tersegel dari gudang!
- Berikan resep yang tepat pada pasien yang ada di rumah sakit ini!
- Nyanyikanlah sebuah lagu pengantar tidur, supaya adikmu mudah tidur!
- Akui saja kesalahan yang sudah kamu perbuat!
- Tuliskan semua kalimat yang ingin kamu ucapkan namun jangan menyakiti orang lain!
3. Contoh Kalimat Imperatif Halus
- Tolong ambilkan casan hp dikamar!
- Tolong nanti datang diacara yasinan!
- Cobalah dulu, pasti kamu ketagihan!
- Silakan anda tertib!
- Tolong kirimkan paketnya lewat JNE!
- Tolong buatkan saya sarapan.
- Silakan masuk ke ruangan kepala sekolah.
- Cobalah hasil masakanku hari ini.
- Sudilah kiranya kamu singgah sebentar ke rumah saya.
- Tolong kirimkan surat ini kepada sahabatmu.
- Tolong di cek peralatan sekolahmu sebelum tidur.
- Coba tunggu sebentar saja.
- Tolong titipkan surat ini untuk wakil kepala sekolah.
- Silakan duduk pada barisan depan untuk tamu undangan pria.
- Cobalah untuk merasakan resep terbaru dari restoran ini.
- Tolong sampaikan permintaan maaf dari keluargaku untuk keluargamu.
- Tolong angkat semua jemuran yang ada di depan rumah.
- Cobalah untuk membicarakan semuanya secara kekeluargaan.
- Tolong berikan makanan ini pada teman-temanmu.
- Cobalah menyelesaikan tugas sekolah dengan benar-benar.
- Tolong gunakan gunting ini untuk kain.
- Tolong gunakan pisau ini untuk memotong ikan.
4. Contoh Kalimat Imperatif Permintaan
- Mintalah uang jajan ke mamasmu!
- Minta waktunya, kawan kawan!
- Mohon bersabarlah sedikit!
- Mohon maaflah pada kawanmu!
- Mohon diterima dengan baik sedikit bantuan ini
- Mohon diterima dengan baik laporan ini
- Mohon perhatiannya para hadirin sekalian
- Mintalah maaf kepada sahabatmu yang sudah kamu sakiti
- Mintalah izin kepada orang tuamu terlebih dahulu
- Mohon waktunya sebentar saja
- Mohon untuk dipertimbangkan terlebih dahulu
- Mohon untuk segera dilunasi hutangmu
- Saya minta bagi semua pembaca untuk mengembalikan buku ke tempat masing-masing
- Di mohon kepada peserta untuk tidak meninggalkan area lomba
- Tunggulah sebentar sampai hujan di luar reda
- Cabutlah semua rumput liar yang ada di halaman sekolah
- Berusahalah untuk mengerjakannya sendiri
- Jagalah kesehatan setiap makhluk hidup dengan baik
- Patuhilah peraturan yang terdapat di sekolah
5. Contoh Kalimat Imperatif Ajakan Dan Harapan
- Marilah kita makan bersama!
- Marilah kita berangkat!
- Ayolah kita pergi!
- Mari kita masuk!
- Hendaknya kita membuang sampah pada tempatnya!
- Marilah bersama-sama bekerja bakti supaya lingkungan sekolah bersih dan rapih
- Mari lakukan kegiatan bergotong-royong bersama untuk kebersihan lingkungan
- Ayo, kita jaga sungai-sungai dari tangan-tangan jahil yang membuang sampah sembarangan
- Ayo, budayakan rajin menabung
- Mari bersama wujudkan cita-cita bangsa Indonesia
- Mohon untuk mengerti keadaan ku
- Kami harap anda dapat mengirim kabar dengan segera
- Harap tenang sedang berlangsung ulangan sekolah
- Marilah kita sejenak menundukkan kepala dan berdoa kepada tuhan yang maha esa
- Ayo berangkat bersama ke kampus
- Hendaknya anda membudayakan sikap antri di tempat umum
- Harap dahulukan yang masuk dari pada yang keluar
- Marilah kita tingkatkan kepedulian terhadap sesama
- Marilah untuk saling toleransi, saling menghormati satu sama lain
- Harap pintu ditutup kembali, ruangan ber AC
6. Contoh Kalimat Imperatif Larangan
- Janganlah membuang sampah sembarangan!
- Janganlah mengejek sesama teman!
- Janganlah mengacak acak kamarku!
- Jangan ugal-ugalan dijalan!
- Jangan beri maaf!
- Jangan bertengkar kalian sudah besar!
- Jangan pernah menginjakkan kakimu di rumah ini lagi!
- Jangan biasakan bercanda saat sedang makan!
- Jangan biasakan melanggar lalu lintas!
- Jangan lupa periksa dan kunci pintu serta matikan kompor sebelum keluar rumah!
- Jangan mencoba menggunakan barang-barang terlarang!
- Jangan beranjak dari tempat ini sebelum di perintah!
- Jangan berisik di dalam ruang baca atau perpustakaan!
- Jangan meludah sembarangan di tempat umum!
- Jangan menginjak rumput di pekarangan sekolah!
- Jangan mengambil sesuatu yang bukan milikmu!
- Jangan suka menunda-nunda pekerjaan!
- Jangan mengganggu orang lain yang sedang serius dengan kegiatannya!
- Dilarang parkir di sepanjang jalan ini!
- Jangan menyulut amarah orang lain!
- Jangan membawa binatang ke tempat ini!
- Jangan membuang sampah di sungai ini!
- Jangan masuk ke area ini!
- Jangan berkata kasar di area ini!
- Jangan merokok di dalam sekolah!
7. Contoh Kalimat Imperatif Pembiaran
- Biarkan aku yang memanjatnya!
- Biarkan aku yang menhampirimu!
- Biarkan aku yang kesana!
- Biarkan saya sendiri dulu!
- Bapak-Ibu sekalian, silakan cicipi masakan khas buatan kami!
- Diizinkan bagi para pengunjung untuk membawa perbekalan dari rumah masing-masing.
- Dipersilakan bagi penonton untuk berfoto bersama para penampil!
- Biarlah dia tak tahu bahwa aku begitu menyukainya sejak lama!
- Diizinkan bagi para karyawan untuk menggunakan fasilitas-fasilitas kantor yang ada.
- Peserta seminar diizinkan untuk mengikuti berbagai seminar yang ditawarkan oleh pihak panitia.
- Biarlah aku miskin papa begini, yang penting aku tidak melakukan korupsi.
- Para pengunjung sekalian, silakan mengantre di loket-loket yang telah disediakan!
- Silakan saja jika kau mau mengadukan aku ke polisi!
- Silakan kau ambil buah apel itu bila kau mau! Aku memang sengaja membelikannya untukmu.
- Seluruh hadirin dipersilakan untuk berdiri!
- Murid-murid sekalian, silakan berbaris dengan tertib dan rapi!
- Diizinkan bagi mahasiswa untuk menggunakan fasilitas kampus yang ada.
- Eh Pak Joko. Mari Pak, silakan masuk!
- Diperkenankan bagi hadirin sekalian untuk menymbang kritik dan sarannya.
- Diperkenankan bagi pengunjung untuk mengambil lauk pauknya sendiri.
- Para karyawan diizinkan cuti selama hari lebaran nanti.
- Para wisudawan diizinkan untuk menghadiri wisuda tanpa didampingi keluarga ataupun kerabat dekat.
- Wartawan diizinkan untuk meliput kegiatan ini hingga selesai.
- Untuk pemirsa yang ada di rumah, kami persilakan untuk menghubungi nomor kontak di bawah ini!
- Biarkan barang itu tetap berada di tempat yang seharusnya
- Biarkan dia berusaha sendiri terlebih dahulu
- Biarkan semua orang tahu cerita yang sebenarnya terjadi
- Biarkan saja dia yang menanggung semua akibatnya seorang sendiri
- Biarkanlah dia bertanggung jawab atas masalah yang dihadapinya sendiri
- Biarkan dia untuk belajar menyelesaikan masalahnya sendiri
- Biarkan dia berkreasi sebaik mungkin semampunya
- Biarkan dia mengeluarkan semua pemikiran yang ada di kepalanya
Demikianlah pembahasan mengenai Kalimat Imperatif – Pengertian, Fungsi, Ciri-ciri, jenis dan Contohnya. semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.